Nasional HAJI 2024

Pelaksanaan Haji Makin Dekat, Menag RI dan Menteri Haji Saudi Dijadwalkan Bertemu Pagi Ini

Sel, 30 April 2024 | 07:00 WIB

Pelaksanaan Haji Makin Dekat, Menag RI dan Menteri Haji Saudi Dijadwalkan Bertemu Pagi Ini

Ilustrasi pelaksanaan haji (Foto: Freepik)

Jakarta, NU Online
Menteri Agama RI H Yaqut Cholil Qoumas dan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi Tawfiq F Al-Rabiah akan menggelar pertemuan di Four Season Hotel, Jalan Gatot Subroto, Kuningan Barat, Kecamatan Mampang Prapatan, Kota Jakarta Selatan, Selasa (30/4) pagi. Keduanya akan membahas persiapan musim haji 1445 H/2024 M.


Keduanya juga akan menggelar jumpa pers terkait persiapan yang sudah dilakukan masing-masing pihak menjelang musim haji 2024 yang semakin dekat. Keduanya akan menyampaikan laporan perkembangan terkait persiapan penyelenggaraan ibadah haji (PIH) 2024.


Sebelumnya, Direktur Bina Haji dan Umrah PHU Kemenag RI H Arsyad Hidayat menjelaskan bahwa hubungan pemerintah Indonesia dan pemerintah Arab Saudi cukup baik. Keduanya terlibat kerja sama yang cukup erat terkait perbaikan pelayanan dalam penyelenggaraan ibadah haji dari tahun ke tahun.


Ia mengamati perhatian besar Pemerintah Arab Saudi untuk Indonesia. Hubungan keduanya melalui penyelenggaraan ibadah haji makin erat. Bahkan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi Tawfiq F Al-Rabiah berkenan hadir di Indonesia untuk bertemu dengan Menag RI menjelang musim haji 2024.


Pemerintah Arab Saudi terus menambahkan kuota jamaah haji bagi Indonesia untuk menyebut salah satunya.


“Perhatian Pemerintah Arab Saudi [untuk Indonesia] tahun ini luar biasa. Nanti Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi akhir April luncurkan smart card haji di Indonesia,” kata H Arsyad Hidayat pada acara Edukasi MCH 2024 di Cikini, Jakarta Pusat, Jumat (26/4/2024) pagi.


Ia menambahkan, Pemerintah Arab Saudi menggunakan fast track pada embarkasi-embarkasi di Indonesia. Hal ini sangat memudahkan jamaah haji terkait keimigrasian.


“Jadi urusan imigrasi diselesaikan di Tanah Air. Kalau dulu, pemeriksaan imigrasi di bandara Saudi. Jamaah haji kita harus menunggu sampai berjam-jam ketika tiba di bandara Saudi,” kata H Arsyad.


Kesempatan ini juga akan diisi dengan lokakarya pengenalan tempat-tempat bersejarah di Tanah Suci yang dapat dikunjungi jamaah haji dan umrah asal Indonesia.